Desgin Ferrari Masa Depan



ROMA
- Sebuah desain menakjubkan yang merupakan hasil kreativitas dan ide cemerlang ditunjukkan para desainer Italia. Mereka membuat mobil sport konsep asal Italia yang diberi nama Ferrari EGO.

Para desainer tersebut terdiri dari Salvatore Simonetti, Massimiliano Petrachi dan Vincenzo Morlino. Ketiganya merupakan lulusan Instituto d'Arte Applicata e Design (IAAD), Italia. Dan satu lagi adalah Luca Zunino yang merupakan pascasarjana Politecnico di Milano.

Nama konsep EGO bukanlah diambil dari makna suatu tindakan yang mementingkan diri sendiri. Kata EGO merupakan singkatan dari Emotional Generation One. Dalam desainnya mereka sedang membayangkan sebuah supercar ringan yang siap mengaspal pada 2025 mendatang.

Desain yang dibuat sangat futuristik bahkan kokpit pesawat jet coba untuk diaplikasikan kedalam Ferrari tersebut. Selain itu fitur yang akan diusung dalam konsep Ferrari ini seperti sasis alumunium turbular, sayap depan, intake udara, spoiler belakang, serat karbon yang menjadi bahan untuk bodi dan lampu yang kebanyakan menggunakan jenis LED.

Mengenai dapur pacu tidak dijelaskan secara gamblang apa yang akan diadopsi mobil ini. Tetapi mereka mengklaim inspirasi di balik model yang dibuat ini berasal dari Ferrari P3 dan Ferrari P4/5.

0 comments:

7 Alat Penyiksaan Paling Mengerikan

SHOESORTURE
Sepatu yg injakannya terdapat duri2 besi yang tajam yang digunakan untuk memborgol kaki para narapidana di dalam penjara.

HERETIC'S FORK


2 mata garpu depan belakang yg di ikat di leher ,1 arah di tancapkan di bawah dagu dan 1 nya lagi di tancapkan di bawah leher.

DUNKING STOOL


Alat ini digunakan khusus menghukum para kaum wanita. Wanita yang disuruh duduk di kursi yg tepat diatas sungai dan setelah itu kursi itu di naikturunkan dari sungai yg dalam dan kotor sampai wanita tersebut tewas kehabisan nafas.

THE BOOTS TORTURE

Bagian dalam berduri tajam untuk menusuk lengan kaki.Seharusnya alat ini menggunakan kayu yg di paku ke lengan kaki bagian depan dan belakang tapi karena gambarnya ga ada.

WATER TORTURE

Hukuman ini berasal dari Eropa Timur dan biasanya di lakukan juga di jepang. Hukuman ini memaksa si korban meminum air dalam jumlah yang banyak! dan setelah korban tidak sanggup menahan lagi,nah saat itulah hukuman di lakukan,si algojo langsung melompat tepat diatas perut yg sudah kembung...diteruskan hingga korban tewas..

CAT'S PAWS


Sangat simple , korban diikat dan di angkat dan alat ini akan perlahan2 merobek kulit dan seisi tubuh korban hingga ke tulang.

THE RACK

Kedua tangan dan kaki korban di ikat dengan tali dalam arah yg berlawanan dan tali tersebut ditarik secara paksa mengunakan mesin sampai tubuh si korban hancur dan terbelah 2

QUARTERING BY HORSES

Sama seperti The Rack tapi kalau yang ini satu persatu bagian tangan dan kaki di ikat satu satu dan ditarik dengan menggunakan kuda dan secara bersamaan tubuh korban dalam sekejab semuanya terputus dari badan.



0 comments:

Sejarah penciptaan huruf jenis Times New Roman

Menyebut Times New Roman, tentu banyak orang yang tahu. Jenis huruf ini digunakan sebagai standar huruf dalam dunia pengetikan. Keberadaannya dikenal luas oleh orang dari berbagai kalangan profesi. Namun, seberapa banyak di antara kita yang mengetahui sejarah penciptaan huruf jenis Times New Roman ini?

Huruf ini dirancang oleh seorang berkebangsaan Inggris bernama Stanley Morrison. Ia lahir pada tanggal 6 Mei 1889 di Wanstead, Inggris. Stanley tumbuh sebagai figur yang tidak memiliki pengetahuan tentang percetakan, namun di kemudian hari ia menempati banyak posisi penting di dunia tersebut. Pengetahuannya yang banyak dalam hal tipografi didapatkan sejak menjadi anggota percetakan The Pelican Press.

Kecintaannya pada Tuhan membuatnya banyak membaca buku-buku religius, bahkan karya tipografinya yang pertama juga ditujukan untuk gereja. Setelah keluar dari The Pelican Press, ia bekerja untuk Cloister Press di Manchester. Banyak desain-desain terbaiknya dihasilkan saat ia bekerja di perusahaan ini. Lagi-lagi, karyanya banyak mencerminkan latar belakang gereja katolik, hal ini terlihat pada ilustrasi dan berbagai macam dekorasi yang ia gunakan. Karena ia sangat membenci perang, gerakan antiperangnya membuat ia sempat dipenjara selama empat tahun (1914-1918).

Berawal dari Surat Kabar "Times"
Selama kurang lebih 30 tahun (1929-1960) Stanley Morrison menjadi konsultan huruf untuk koran The Times di London, Inggris. Sebagai konsultan huruf, pada tahun 1931 ia mengatakan pada Times, ”The Times merupakan koran yang telah memiliki pelanggannya sendiri, kita memerlukan sebuah huruf yang tidak sama dengan barang dagangan pada umumnya, huruf itu harus baik pada dasarnya, namun juga mencerminkan kekuatan dari garis, konsistensi, dan ekonomis bagi The Times”.

Karena kata-katanya itulah, 3 Oktober 1932 menjadi hari pemasaran jenis huruf “Times” ke khalayak ramai, karena pada hari itu untuk pertama kalinya koran The Times dicetak dengan menggunakan jenis huruf yang dinamai seperti koran itu sendiri. Stanley Morisson bukan satu-satunya orang yang berada di balik layar kesuksesan huruf tersebut. Ia juga dibantu temannya bernama Victor Lardent sebagai orang yang menggambar rancangan huruf ini.

Huruf bernama Times ini dengan cepat menjadi sangat populer pada masa itu, banyak digunakan di koran, majalah, maupun buku laporan tahunan perusahaan. Huruf ini didaftarkan lisensinya ke The Monotype Corporation di Inggris, namun juga didaftarkan ke perusahaan lisensi Linotype di Amerika, karena koran The Times banyak mendaftarkan lisensi dari produk-produknya ke Linotype. Akhirnya, pada tahun 1945, The American Linotype Company mendaftarkan nama dagang ”Times Roman” secara terpisah, bukan sebagai bagian dari The Times ataupun Monotype. Di sinilah terjadi perbedaan nama untuk penggunaan huruf ini dalam komputer. Linotype dan perusahaan-perusahaan di bawah lisensinya seperti Adobe dan Apple Macintosh menggunakan nama ”Times Roman”, sedangkan Monotype dengan perusahaan-perusahaan di bawah lisensinya seperti Microsoft menggunakan nama “Times New Roman”.

Pada era ’80-an, Monotype mendesain ulang Times New Roman dan mengklaim bahwa huruf yang di desain ulang ini lebih baik daripada Times Roman yang dimiliki Linotype. Karena tidak mau kalah, pada periode waktu yang berdekatan, Adobe-Linotype juga meluncurkan seri baru dari huruf Times, yang tentu saja mereka mengklaim huruf yang baru juga lebih baik dibanding huruf milik Monotype. Pada kenyataannya, sebagian atau mungkin seluruh pengguna huruf ini tak akan menyadari atau bahkan tak akan mempermasalah kan perbedaan di antara keduanya walaupun huruf-huruf tersebut dicetak sangat jelas dengan ukuran 10 pt dalam resolusi tinggi 300 dpi.

Lepas dari berbagai pertentangan di atas, terbukti bahwa Stanley Morrison telah berhasil menciptakan huruf yang baik dengan ciri khasnya tersendiri sehingga jenis huruf ini terus dikenang dan digunakan oleh banyak kalangan hingga saat ini. Ia meninggal pada 11 Oktober 1967 di London, Inggris.

0 comments: